Proyek Pekerjaan Pembangunan Gedung Layanan Perpustakaan di Datangi Oknum Kejaksaan: Ada Apa di Balik Pembangunan Tersebut?

Pekerjaan Pembangunan Layanan Perpustakaan ( Dak )
banner 468x60

Pontianak, Kalbar
Proyek pembangunan Gedung Layanan Perpustakaan yang berlokasi di Kota Pontianak mendadak menjadi sorotan setelah didatangi oknum dari Kejaksaan Negeri Kalimantan Barat beberapa waktu lalu. Proyek yang dibiayai melalui Dana Alokasi Khusus (DAK) Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Pontianak Tahun Anggaran 2025 itu diketahui bernilai Rp 8.880.879.999,95,-

‎Proyek yang dilaksanakan oleh CV. Karya Kharisma Khatulistiwa dan diawasi oleh PT. Nadi Cipta Consultant dijadwalkan selesai dalam waktu 210 hari kalender. Namun, kehadiran oknum kejaksaan bersama pihak dari dinas perpustakaan ke lokasi proyek tersebut menimbulkan pertanyaan dari berbagai pihak.

‎Tim investigasi awak media yang mendatangi langsung lokasi proyek pada Senin (11/8/2025) mencoba menelusuri kebenaran kabar tersebut. Dari hasil wawancara dengan salah satu pekerja di lapangan, Dedi, yang bertugas di bagian logistik, ia membenarkan adanya kunjungan dari pihak kejaksaan.

‎”Memang benar ada yang datang dari kejaksaan bersama orang dari perpustakaan beberapa waktu lalu,” ujar Dedi singkat saat ditemui di lokasi.

‎Namun hingga kini belum ada pernyataan resmi dari pihak Kejaksaan Negeri Kalbar maupun dari Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Pontianak mengenai tujuan kunjungan tersebut. Situasi ini pun memunculkan sejumlah spekulasi, mulai dari pengawasan anggaran hingga dugaan adanya penyimpangan dalam proses pelaksanaan proyek.

‎Tim media terus berupaya mengonfirmasi hal ini kepada pihak-pihak terkait untuk mendapatkan klarifikasi dan memastikan transparansi penggunaan anggaran negara dalam proyek tersebut.

‎Hingga berita ini diturunkan, proyek pembangunan gedung layanan perpustakaan tersebut masih terus berjalan di tengah sorotan publik dan pemantauan dari berbagai pihak.

Baca Juga :  Miris:Korupsi Berjamaah Viral  di Kabupaten Ketapang, Sejumlah Pejabat Penting Terseret Dalam Lingkaran

Pos terkait