Aktifis Sumut Menyayangkan Masih Adanya Lapas di Sumut, Napi Kedapatan Pakai Handphone

banner 468x60

Medan ;-
Johan Merdeka, Aktifis Rakyat & Pro Demokrasi Sumatra Utara ini menyayangkan masih adanya Sejumlah Lembaga Pemasyarakatan membiarkan Narapidana nya menggunakan Handphone.

Hal ini terlihat dari salah satu akun instagram milik salah satu media yang ada di Kota Medan,

Yang mana terlihat di Media Sosial Akun Instagram tersebut yang menjelaskan sejumlah orang di satu ruangan lapas yang hampir ke semua napi sedang asyik memainkan hape.

Baca Juga :  Diduga Surat Laporan Amman Munthe ke Kadis LHK Sumut Jadi Dalih Untuk Bertemu Terduga Mafia Kayu di Hutan Hajoran.

Ini tentu saja sangat mencoreng nama baik Bapak Drs. Agus Andrianto S.H.,M.H yang merupakan Menteri Imigrasi & Pemasyarakatan, sesuai dengan 13 program akselerasi Bapak Menteri Imipas beberapa waktu yang lalu terkait Narkoba dan Penggunaan Handphone di Lapas. Hal ini dilakukan untuk memutus jaringan peredaran di dalam lapas, kata Johan Merdeka dalam wawancara nya dengan awak media.

Baca Juga :  Hari Terakhir Operasi Patuh Toba 2025, Tindak Pelanggar Kasat Mata* 2. *Ops Patuh Toba 2025 Polres Sibolga, Berakhir Ajak Warga Tertib Berlalu Lintas

Johan Merdeka yang juga merupakan Ketua Umum DPP Satu Betor meminta dan mendesak Menteri Imipas untuk mencopot Kepala Lapas Balige dan Kanwil Ditjenpas Sumatera Utara yang lalai dalam pengawasan penggunaan hape di Lapas.

Baca Juga :  Hak Pensiun Mantan Kepala Cabang Elteha Internasional Belum Cair Selama 9 Tahun

Selain itu, aktifis kawakan ini juga akan melakukan aksi unjuk rasa menyampaikan pendapat ke Kanwil Ditjenpas Sumatera Utara terkait maraknya penggunaan handphone di sejumlah Lapas.

Pos terkait